Sajak Lama Berima Puisi, Ku Tulis dengan Hati yang Ku Sirami dengan Asa untuk Ku Hayati, Mungkin di Kemudian Hari.
Sejak SMA dulu, aku selalu memandangmu. Diam dalam arti menanti mu. Mungkin hanya harapan yang bisa aku tuju kala itu. Setiap langkah demi langkah, seolah takdir menuntunku berjalan kepadamu dan mengubah arah hidupmu menjadi kearahku. Tak pernah aku bayangkan sebelumnya, ketika βbad boyβ yang ku tahu saat itu akan memberiku petualangan cerita cinta yang sangat berarti. Tak terlupakan. Bahkan tak dapat aku ungkapkan dengan sembarang kata dan kalimat. Dari setiap cerita yang kau lalui, dari satu wanita ke wanita lainnya yang kau jalani, semua seolah menuntunmu berjalan ke arahku. Hingga inilah cerita yang terus kau lanjutkan. Menantikan akhirnya hanya dengan ku. Semua perasaan yang kau lalui, semua rasa penasaran yang pernah kau alami, semakin membuat ku menggebu untuk mengetahui tentang mu lebih dalam lagi. --- Diamnya kamu, acuhnya kamu membuat kamu menjadi sangat misterius. Dan membuat aku ingin tahu lebih banyak, lebih detil dan lebih dalam lagi. Ane...